Mengapa Sekolah Pesantren Harus Memiliki Website

Posted by

Saya seringkali menemukan sekolah tanpa website, juga ketika mengisi pelatihan branding lembaga pendidikan selalu ditanya, “Apa website masih perlu? Kan sudah banyak media sosial?” Saya jawab sangat perlu.

Mungkin banyak teman-teman yang tidak tahu alasannya. Tapi saya akan jelaskan dalam kaitannya dengan dunia internet yang sekarang menjadi arena untuk mendapatkan siswa baik untuk full day, atau boarding school, pesantren.

Fungsi Website untuk Sekolah Pesantren

Website untuk sekolah dan pesantren memiliki fungsi sebagai tempat informasi segala sesuatu tentang lembaga pendidikan tersebut. Mulai dari sejarah, profil, hingga tata cara pendaftaran.

Dengan cara demikian calon pelanggan akan mendapatkan informasi langsung dengan mudah. Hal ini juga menjadikan pihak pengelola tidak perlu menjelaskan berulang-ulang tentang informasi pondok pesantren.

website untuk sekolah

Oleh sebab itu kalau ditanya standard website sekolah yang bagus, maka jawabannya adalah jika semua informasi tercantumkan di dalam website tersebut dengan jelas dan mudah.

Jelas karena terkadang ada yang tulisannya sangat kecil, atau gambar yang ternyata susah dibesarkan. Mudah, karena seringkali untuk menemukan informasi pendaftaran harus mencari menu yang tombolnya tidak mudah ditemukan.

Mengapa Website Penting di Era Internet

Jika Anda ingin mencari sesuatu di era internet, atau era hp android seperti sekarang, kira-kira apa yang dilakukan? Sudah hampir dipastikan membuka Google untuk searching terlebih dahulu.

Masalahnya, Google akan mendeteksi website hingga sampai perposting. Lihat hasil pencarian, rata-rata akan didominasi oleh website-website yang menyajikan informasi yang kita cari.

Oleh sebab itu secara sederhana bisa kita katakan bahwa sekolah atau pesantren kita lebih mudah ditemukan dengan adanya website. Sebaliknya kalau tidak memiliki website maka akan sulit ditemukan.

Inilah mengapa banyak sekolah-sekolah besar, siswanya selalu antri daftar memiliki website yang bagus dan informatif. Hal ini karena mereka sadar bahwa wajah mereka di dunia maya adalah website tersebut. Beberapa contoh website sekolah dan pesantren besar sudah kami sajikan di sini.

Perbedaan Website dengan Media Sosial

Banyak yang berdalih, bahwa era sekarang tidak perlu website, karena sudah ada media sosial. Pendapat ini sah-sah saja. Tapi saya akan berikan keunggulan dan kekurangan.

Di Google, media sosial hanya ditemukan melalui akun saja. Bukan melalui posting. Sederhananya kalau kita mencari brosur Ar Rahman, maka kalau di website bisa menemukan langsung, kalau media sosial hanya diberitahu akun ar Rahman, setelah masuk kita harus mencari sendiri brosurnya.

Inilah mengapa pada akhirnya yang mengandalkan media sosial saja, akan mengalami satu titik kelemahan dibanding yang memiliki website. Mereka lebih mudah menyentuh konsumen.

Bukan berarti media sosial harus ditinggalkan. Tidak. Tapi jangan sampai mengesampingkan website karena dampaknya cukup besar bagi lembaga pendidikan.

Di sisi lain juga mengindikasikan bahwa sekolah tersebut memiliki wibawa di dunia maya. Berkelas. Begitulah kesan pengunjung jika masuk ke sebuah website lembaga pendidikan.

Website Berbayar Medsos Gratis

Satu lagi biasanya menjadi pertimbangan mengapa banyak lembaga pendidikan tidak mau memiliki website, pembuatannya mahal. Saya jawab tidak demikian. Mungkin karena belum tahu.

Website memiliki komposisi pembiayaan variatif, tapi secara global untuk website berbasis wordpress biasanya dihargai kisaran Rp1.500.000. Dengan biaya tahunan kisaran Rp600.000.

Jika ingin yang lebih murah lagi, ada yang berbasis blogspot. Hanya kisaran Rp650.000 dengan biaya tahunan Rp250.000. Menurut kami biaya ini tergolong sangat murah.

Kalau Anda ingin tahu website sekolah dengan wordpress maka bisa kunjungi link ini. Kalau yang berbasis blogspot bisa kunjungi link ini. Secara kualitas hampir sama. Keduanya sama bagus, hanya selera saja.

Kalau Anda bingung pesan, bisa kami bantu dengan harga seperti tersebut di atas. Tanyakan saja di nomor ini (0857 4777 7728).

Pengelolaan Website Susah

Pertanyaan berikutnya adalah pengelolaan website susah, tidak seperti media sosial. Satu sisi ada benarnya. Meskipun kalau sudah diajarkan, tidak berbeda jauh dengan update status facebook.

Tapi ada jalan tengah. Pada hakikatnya website lembaga pendidikan hanya perlu menginformasikan lengkap dari A hingga Z. Maka di awal, diisi saja dari A sampai Z. Seperti membuat brosur sekolah tapi diletakkan di website.

Setelah itu cukup cantumkan no handphone. Nanti semua pekerjaan berjalan otomatis. Anda tinggal menunggu saja orang menghubungi. Pasti di sekolah atau pesantren ada yang mampu melakukan ini.

Tapi kalau bingung dengan jasa tersebut hubungi kami lagi di nomor ini (0857 4777 7728). Siapa tahu membantu. Kami sudah mengelola banyak website, membaut brosur, hingga buku tahunan.

Semoga informasi ini bermanfaat. Terutama bagi Anda pengelola sekolah agar menjadi pertimbangan para pengampu kebijakan. Dan menemukan jawaban pentingnya website untuk sekolah atau pesantren.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *