Posted by Pesantren Islam Al-Irsyad Tengaran merupakan salah satu wadah pendidikan Islam yang menggabungkan ilmu-ilmu keislaman dengan ilmu-ilmu umum dalam rangka mencetak generasi Islam yang kokoh dan berkualitas serta tanggap terhadap perubahan zaman.
Pesantren di lereng Gunung Merbabu ini berdiri sejak tahun 1988. Pesantren Islam Al-Irsyad Tengaran telah mendapatkan akreditasi muadalah atau persamaan dari Universitas Islam Madinah di samping mendapat pengakuan dari pemerintah, baik Kemendikbud RI maupun Kemenag RI.
Oleh sebab itu kami tertaik untuk mengulas pesantren ini untuk Anda secara ringkas, meliputi pembiayaan, kurikulum atau sistem pendidikannya, dan fasilitas yang dimiliki.
Daftar Isi
Sejarah Pesantren Al-Irsyad Tengaran
Mengutip halaman facebook pesantren, Pesantren Islam Al-Irsyad Tengaran didirikan oleh Ustadz Umar Abdat, yang saat itu menjabat Ketua Pimpinan Al-Irsyad cabang Semarang. Beliau merupakan seorang pengusaha keturunan Hadrami.
Ternyata, sebelum mendirikan pesantren ini, beliau sempat mendiskusikannya dengan Kiai Abdullah Syukri Zarkasyi, Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor, saat mengunjungi putranya, Thoriq Umar Abdat, yang sedang belajar di sana.
Kiai Syukri pun mendukung pendirian Pesantren Al Irsyad Tengaran untuk merealisasikan cita-cita mendirikan pesantren.
Setelah berdiri, ia menunjuk Mahmud Sulhan, seorang lulusan Gontor yang telah menyelesaikan pendidikannya di Universitas Ummul Qura Makkah, sebagai mudir pertama yang memimpin 40 santri pertama pada tahun 1988 silam.
Kurikulum Pendidikan Pesantren
Pesantren Islam Al-Irsyad memiliki beberapa wadah pendidikan dari jenjang pendidikan dasar hingga tingkat menengah.
Untuk jenjang pendidikan dasar, Pesantren Islam Al-Irsyad memiliki Sekolah Dasar Islam Tahfidzul Qur’an (SDITQ). Wadah pendidikan setingkat SD ini berusaha untuk dapat mencetak para lulusan yang hafal Al-Qur’an.
Selain menggunakan kurikulum pesantren, SDITQ juga menggunakan kurikulum nasional, sehingga lulusannya memiliki ijazah nasional dan pesantren.
Pada jenjang selanjutnya, di Pesantren Islam Al-Irsyad terdapat MTW (Mutawasithoh), yaitu lembaga pendidikan setingkat SMP. Pada jenjang inilah para santri dibekali kemampuan bahasa Arab optimal beserta pengetahuan keislaman dan pengetahuan umum yang memadai. Lulusannya pun mendapatkan ijazah nasional dan ijazah pesantren.
Sementara jenjang pendidikan setingkat SMA dinamakan I‘dad Muallimin (IM). Pada jenjang ini, santri-santri dibekali ilmu-ilmu keislaman secara mendalam disertai pengetahuan umum dan bidang-bidang keterampilan yang memadai.
Lulusan jenjang ini memiliki ijazah nasional dan pesantren yang telah mendapat akreditasi mu’adalah (persamaan) dari Kerajaan Saudi Arabia.
Satu lagi, Pesantren Islam Al-Irsyad menyediakan kelas I‘dad Lughowi (IL) bagi lulusan SMP yang ingin belajar di Pesantren Islam Al-Irsyad pada jenjang I’dad Muallimin. Di kelas ini, santri difokuskan belajar bahasa Arab selama setahun agar bisa masuk jenjang IM.
Review Pesantren Al-Irsyad Tengaran
Pesantren ini berada di atas lahan yang cukup luas dengan fasilitas pendidikan yang lengkap. Bangunan putra dan putri terpisah cukup jauh. Udaranya sejuk dan airnya segar menambah kenyamanan belajar santri-santri.
Apalagi, di sini mereka bisa menikmati pemandangan Gunung Merbabu, ditambah lagi dengan penduduk yang ramah, murah senyum, dan selalu menyapa tiap bertemu. Cuaca rata-rata sekitar 25 derajat celcius. Paling tinggi sekitar 29 derajat celcius.
Walaupun dikenal sebagai pondok salaf, Pesantren Islam Al-Irsyad ini bisa dikatakan sudah modern dengan segala fasilitas yang dimilikinya. Yang paling penting. Inilah sisi unik yang jarang ditemukan.
Pesantren ini juga sudah mendapatkan pengakuan dari universitas-universits di Timur Tengah, terutama Universitas Islam Madinah. Dalam satu semester, tidak sedikit ulama-ulama Timur Tengah yang berkunjung ke pesantren ini.
Karena itu, pesantren ini sangat representatif untuk menuntut ilmu agama berbasis Al-Qur’an dan Sunah dengan pemahaman salaful ummah. Pengajar di pondok ini sebagian besar alumni pondok ini melanjutkan studi di Timur Tengah.
Alumni Al-Irsyad Tengaran
Alumni Al Irsyad Tengaran tersebar luas di seluruh Indonesia. Tidak hanya dalam satu bidang saja, tapi banyak bidang. Terutama yang melanjutkan studi di timur tengah karena kemampuan bahasa arab yang fasih.
Perguruan tinggi di luar negeri yang sering menjadi tujuan alumni Al Irsyad Tengaran di antaranya adalah Universitas Islam Madinah. Bahkan di tahun 2017 yang diterima berjumlah 44 orang.
Fasilitas Pesantren Al-Irsyad Tengaran
Pesantren Islam Al-Irsyad Tengaran tergolong pondok salaf modern dengan fasilitas mewah yang berada di lereng Gunung Merbabu.
Di sini terdapat kolam untuk berenang santri-santri. Asramanya luas dan berlantai tiga. Jarak antara asrama putra dengan asrama putri cukup jauh, yaitu sekitar 500 meter.
Fasilitas untuk berolahraga pun tersedia. Selain memiliki GOR untuk fasilitas olahraga indoor, pondok juga memiliki lapangan bola, futsal, basket, dan bulu tangkis. Pesantren ini juga menyediakan tempat loundry.
Cukup wow, bahkan mirip dengan Islamic Boarding School di Batu Malang yang pernah kami ulas lengkap di sini.
Pendaftaran dan Biaya Masuk Pesantren
Biaya sekolah di Pesantren Al-Irsyad Tengaran masih terjangkau berbagai kalangan. Untuk jenjang sekolah dasar (SD), biaya SPP per bulannya hanya sebesar Rp500 ribu, dari kelas 1 sampai kelas 6. Namun, setiap tahun ada tambahan biaya untuk pembelian buku.
Anda perlu menyiapkan uang sekitar Rp460 ribu sampai Rp600 ribu untuk membelikan buku pelajaran yang dibutuhkan setiap tahun. Sementara biaya untuk seragam putra sebesar Rp580 ribu dan seragam putri sebesar Rp800 ribu yang dibayar pada tahun pertama.
Sedangkan biaya SPP per bulan untuk jenjang pendidikan tingkat menengahnya (SMP-SMA) sebesar Rp1,7 juta. Uang buku per tahun sebesar Rp1,1 juta dibayar saat duduk di kelas 7–9. Mulai kelas 10, uang buku tidak sampai satu juta rupiah per tahun, hanya sekitar Rp550 ribu hingga Rp760 ribu.
Biaya lainnya yang perlu Anda siapkan pada jenjang ini (SMP-SMA) meliputi seragam dan BPJ (Biaya Pindah Jenjang). Biaya seragam untuk jenjang pendidikan tingkat menengah pertama sebesar Rp700 ribu, sedangkan untuk tingkat menengah atas sebesar Rp450 ribu.
| Biaya Tahun 2023-2024 | Santri Asrama |
| Uang Pangkal | Rp20.000.000 |
| SPP Juli 2023 | Rp1.700.000 |
| Toal Daftar Ulang | Rp21.700.000 |
| Biaya Tahun 2023-2024 | SD Non Asrama |
| Uang Pangkal | Rp6.000.000 |
| SPP Juli 2023 | Rp500.000 |
| Total | Rp6.500.000 |
Sementara besaran BPJ yang perlu dibayar di setiap perpindahan jenjang sebesar Rp800 ribu. Info lebih lengkap bisa kunjungi website resminya di sini.
Pesantren Al-Irsyad Tengaran Putri
Yang istimewa dari pesantren ini tidak hanya menyediakan pendidikan untuk putra, namun ada pesantren Al-Irsyad Tengaran Putri. Khusus untuk putri, sehingga menjadikan santriwati merasa nyaman merasakan pendidikan di pesantren.
Alamat Pesantren Al Irsyad Tengaran
Untuk alamat lengkapnya pesantren di sini, Jl. Raya Solo-Semarang KM No.45, Butuh, Tengaran, Tluko, Butuh, Kec. Tengaran, Semarang. Untuk nomor telepon yang tersedia adalah (0298) 321658
Inilah pesantren Al-Irsyad Tengaran dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat dan menjadi pertimbangan untuk anaknya. Jika ingin daftar pesantren di Semarang lainnya bisa kunjungi link ini.
Video Profil Al Irsyad Tengaran bisa dilihat di sini.