Pesantren Walisongo Cukir Jombang merupakan pesantren khusus putri. Tidak banyak pesantren yang mampu mengkhususkan demikian, dalam catatan kami hanya beberapa di Jawa Timur, seperti Darul Hikam khusus tahfidz, ada juga Al Mawaddah Ponorogo.
Untuk lebih lengkapnya, kami sudah merangkum beragam informasi terkait pesantren seperti profil lembaga, sistem pendidikan, bahkan sampai rincian biaya terbaru yang diambil dari sumber-sumber tepercaya terutama dari blog hingga media sosial resmi milik pesantren.
Daftar Isi
Pesantren Walisongo Cukir Jombang
Pesantren ini memiliki sejarah panjang karena sudah berjalan sejak Indonesia masih di zaman penjajahan. Tentu saja sistem pendidikannya sudah sangat berpengalaman. Berdiri sejak tahun 1951 jauh sebelum banyak pesantren hadir seperti sekarang.
Pendiriannya bermula dari seorang kiai yang bernama Kiai Adlan Aly, atas saran saudara kandungnya sendiri, yaitu Kiai Hasyim agar membuat sebuah lembaga pendidikan untuk para muslimah di wilayah di Desa Cukir, Dawek, Jombang.
Akhirnya, beliau mengumpulkan beberapa pemuka daerah serta kepala madrasah yang ada di desa Cukir, kecamatan Dawek, Jombang, untuk mendiskusi lebih lanjut nasib para perempuan di wilayah itu, serta rencana pembentukan lembaga pendidikannya.
Maka, tercetuslah pembentukan sebuah lembaga pendidikan khusus muslimah setingkat SLTP yang kemudian dinamakan Madrasah Mu’allimat yang berdiri hingga sekarang.
Program Pendidikan di Ponpes Walisongo Jombang
Seiring berkembangnya zaman, madrasah tersebut pun berganti nama menjadi Pesantren Putri Walisongo yang dikenal, dan masih berjalan dengan baik hingga saat ini. Atau orang banyak menyebut Pesantren Walisongo Cukir Jombang.
Sistem pendidikan yang diterapkan dalam pesantren ini merupakan perpaduan antara pendidikan pesantren dan formal pada umumnya. Jadi Pesantren Walisongo Cukir Jombang sudah menggabungkan antara klasik dengan unsur modern.
Jenjang untuk pendidikan formalnya sendiri terdiri dari Madrasah Tsanawiyah (MTs). Yang menarik adalah sudah ada jurusan seperti MIPA, Bahasa, ada juga khusus tahfidz Quran, serta program salaf.
Satu lagi yang populer adalah Madrasah Aliyah (MA). Di mana tersedia jurusan IPA, dan IPS, ada lagi program khusus yang selama ini menjadi favorit, yaitu IPA tahfidz Quran. Sehingga menjadi favorit santri.
Ada juga sekolah menengah kejuruan dengan jurusan Administrasi Perkantoran. Jadi pendidikannya yang disediakan di pesantren khusus putri Jombang ini cukup lengkap.
Diniyyah di Pesantren Walisongo Cukir Jombang
Adapun pendidikan diniyyah di pesantren menekankan kitab kuning atau kitab salaf. Seperti umumnya pesantren di Jombang. Sehingga ilmu alat seperti nahwu dan shorf juga menjadi kajian utama.
Maka ada kegiatan seperti bahsul masail. Bahkan disedikan fasilitas penunjang lainnya yaitu kamar khusus sebagai tempat berlangsungnya proses belajar pengembangan bahasa Arab, pendalaman Kutubus Salaf. Ini jarang ada.
Keunggulan Pesantren Putri Walisongo
Keunggulan dari pesantren ini, meski dipadukan dengan pendidikan formal, tetap mengutamakan pendidikan Al-qur’an. Misalnya, seperti pendidikan untuk Madrasah Dirasat Al-Qur’an yang diwajibkan untuk seluruh santri.
Nantinya santri Pesantren Walisongo Cukir Jombang digembleng agar mereka dapat menguasai dasar-dasar membaca Al-qur’an Binnadhar mulai dari juz 1 sampai juz 30 secara baik, dan benar.
PanduanTerbaik.id
Adapun prestasi membanggakan yang pernah diraih pesantren ini salah satu adalah para santri yang didelegasi pernah berhasil membawa pulang 12 piala sekaligus pada sebuah ajang MTQ ke XXIX se-Kabupaten.
Kemudian, pesantren ini juga menyediakan kegiatan ekstra kulikuler untuk proses pengembangan minat dan bakat para santri ponpes Walisongo Khusus Putri Jombang.
Di antaranya ada pelatihan Jurnalistik, pelatihan dan kursus English Conversation, Pelatihan Qosidah, tata boga, ada juga kegiatan khusus putri, serta Istighatsah Dwi bulanan.
Pendaftaran Walisongo Cukir
Jika berminat, silakan mendaftar dengan langsung mendatangi pesantrennya. Dan berikut adalah syarat dan ketentuan pendaftarannya:
- – Calon santri harus diantar orang tua atau wali saat mendaftar.
- – Membayar biaya pendaftaran senilai Rp. 200.000.
- – Mengisi formulir pendaftaran.
- – Foto santri 3×4 sebanyak 4 lembar.
- – Foto orang tua sebanyak 3 lembar.
- – FC KTP, Kartu Keluarga, masing-masing 1 Lembar.
Jadi harus disiapkan satu persatu jangan sampai syarat tersebut ada yang tertinggal. Tempat Pesantren Walisongo Cukir Jombang cukup strategis, dekat dengan Tebu Ireng Jombang.
Sedangkan untuk program intensif, ada tes wajib yang harus dilewati, yaitu:
- – MHQ Tahfidz
- – Syu’bah Bahasa Arab
- – EPC (Bahasa Inggris)
Biaya Masuk Pesantren Walisongo
Kami juga berhasil menghimpun rincian biaya masuk pendaftaran untuk ajaran tahun 2021-2022, antara lain:
- – Biaya pendaftaran: Rp.200.000.
- – Biaya Orientasi Santri dan Kartu Santri: Rp.100.000.
- – Biaya Sarana Pendidikan: Rp.600.000.
- – Sumbangan Sarana Pembangunan 500.000.
- – Syahriah dan Biaya Makan Bulan ke-1: Rp. 600.000.
- – Seragam Almamater (Kerudung, Jas & Jas): Rp. 400.000
- – Peralatan Santri (bantal, kasur, dll): Rp.250.000
- – Al-Qur’an, Buku Tajwid, dan Buku Panduan: Rp. 250.000
Jika ditotal sekitar 2.9 jutaan. Menurut kami biaya ini cukup terjangkau. Bisa dibandingkan dengan pesantren lain di Jombang di link ini. Anda bisa melihat biaya dan keunggulan masing-masing.
Alamat Lengkap
Jika ingin mendapatkan informasi lebih lengkap bisa mendatangi pesantrennya langsung yang berada tepat di Jalan Irian Jaya, No.61, Desa Cukir Diwek, Jombang. Atau bisa ikuti Google Maps yang kami sediakan.
Info lebih lengkap, valid, dan update bisa kunjungi blog Pesantren Walisongo Cukir Jombang di sini. Semoga rangkuman informasi dari artikel ini bisa memberikan gambaran kepada anda ketika mempertimbangkan pesantren mana yang tepat dan terbaik.